SEBATIK – Viral dengan adanya tulisan yang terpampang jelas diarea Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sebatik. Tepat dibawa patung Soekarno “Bangunan Bisa Megah Yang Penting Tidak Hutang. PP Masih Punya Hutang”. Dari foto yang beredar tulisan dalam bentuk spanduk dipasang oleh beberapa orang diduga adalah pihak rekanan atau vendor yang telah bekerjasama dengan pihak kontraktor yakni PT. PP dalam pelaksanaan pembangunan PLBN Sebatik.
Dari pantauan media ini, bukan hanya satu buah spanduk yang dipampang di area PLBN Sebatik. Ternyata masih ada diarea lain seperti di pagar dengan tulisan “Kami Tunggu Pembayaran dan Etikad Baiknya Dari Kontraktor PP,”. Selain itu masih ada di area dalam PLBN dengan tulisan “Silahkan Gunakan Tempat Ini Tapi Bayar Dulu Hutangnya,” Ditambah lagi dengan satu tulisan lagi berada di area gedung paling besar “Bangunan Ini Belum Lunas Segera Dibayar Hutangnya,”.
Menanggapi berbagai tulisan yang terpampang diarea PLBN Sebatik. Media ini melakukan konfirmasi ke pihak kontraktor yakni PT. PP Site Administrasi Manager (SAM) Salim bahwa untuk pembayaran kepada vendor tergantung dari kesepakatan awal saat ingin memulai pekerjaan atau berdasarkan kontrak. Bahkan hampir semua vendor menyetujui untuk dilakukan pembayaran dengan cara hutang. Semua pelaksanaan pekerjaan di PLBN Sebatik tidak ada yang dilakukan pembayaran langsung.
“Tergantung kontrak dan kesepakatan pak dan hampir semua vendor menyetujui pembayaran dengan hutang dan semua pasti di bayar sesuai kontrak dan kesepakatan yang telah disetujui bersama,” kata Salim.
Menurutnya, dari pihak kontraktor yakni PT. PP tetap melalukan pembayaean tiap bulan dalam artian pembayaran secara cicil. Jadi semua vendor lokal yang ada di Sebatik pembayaran dicicil, tiap bulan dilakukan pembayaran secara transfer ke rekening vendor. Bahkan untuk pembayaran diutamakan vendor lokal. Untuk Agustus ini akan diprioritaskan para vendor lokal untuk segera dilakukan sisa pembayaran
“Untuk vendor lokal kami prioritaskan bulan ini,” singkatnya kepada media ini. (ndan)